UB Berikan Penghormatan Terakhir Prof. Dr. Ir.Chandrawati Cahayni, MS

    UB Berikan Penghormatan Terakhir Prof. Dr. Ir.Chandrawati Cahayni, MS

    KOTA MALANG - Prof. Dr. Ir.Chandrawati Cahayni, MS tutup usia pada usia 70 tahun, Selasa (30/08/2022).

    Universitas Brawijaya menampilkan terakhir di Gedung Rektorat Lantai 1.

    Acara yang dipimpin oleh Rektor UB, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc. Dekam Fakultas Teknik Prof. Ir. Hadi Suyono, ST, MT., Ph.D., IPU., ASEAN Eng.

    Prof Widodo mengatakan jasa dan peninggalan Prof Chandrawati untuk Universitas Brawijaya sangatlah besar.

    “Almarhumah merupakan orang yang sangat ikhtiar karena mengembangkan ilmu, kerjasama, dan tentunya banyak melahirkan mahasiswa sarjana dan magister. Yang mudah-mudahan memotivasi banyak orang, ” katanya.

    Sementara itu Prof. Ir. Hadi Suyono yang mewakili keluarga besar Fakultas Teknik mengaku Prof. Chandra sebagai senior yang sangat mendedikasikan dirinya untuk Universitas Brawijaya

    “Saya tidak pernah menyesal menderita selama ini, beliau merupakan orang yang tekun, ” katanya.

    Prof. Chandrawati merupakan profesor dari Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FT UB).

    Jenazah akan dikrematori di Lawang. Semasa hidup, wanita kelahiran Semarang tersebut pernah menjadi Direktur Institut Atsiri periode 2016-2019, wakil dekan FMIPA. Prof. Chandrawati juga mendirikan sebuah program teknik kimia di Fakultas Teknik. (*/Humas UB).

    kota malang
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Danrem 083/Bdj Berikan Evaluasi Rutin Kegiatan...

    Artikel Berikutnya

    Pilmapres HI 2022 dimenangkan oleh Tiffany...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan

    Ikuti Kami